03 Mei 2025
Mimbar Islam

Bersama Seratusan Majelis Pengajian dan Zikir, Ayah Syi Kembali Silaturahmi dengan Lima Alim Ulama

Foto : Ayah Syi Bupati Pidie Jaya menyampaikan sambutannya dalam kegiatan silaturahmi ke sejumlah alim ulama. | LIPUTAN GAMPONG NEWS

LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Bersama seratusan majelis pengajian dan zikir, Ayah Syi sapaan akrabnyab Bupati Pidie Jaya, Tgk. H. Sibral Malasyi, kembali melaksanakan tradisi silaturahmi dengan para alim ulama di Pidie Jaya pada Rabu (2/4/2025) malam.

Kegiatan yang dilaksanakan bersama jamaah Majelis Pengajian dan Zikir Al Malasyi ini bertujuan untuk mempererat hubungan dengan para guru rohani sekaligus memohon do'a restu demi kelancaran kepemimpinan di Pemerintahan Kabupaten Pidie Jaya.
Dalam perjalanan silaturahmi kali ini, Ayah Syi bersama rombongan yang terdiri dari sekitar seratus jamaah, mengunjungi lima alim ulama yang menjadi bagian dari majelis pengajian tersebut.

Mereka memulai kunjungan dengan bertandang ke kediaman Abu H. Abdullah Ibrahim (Abu Tanjong Bungong) di Dayah Mudia, Gampong Meugit Sagoe, Kecamatan Bandar Dua.

Selanjutnya, rombongan melanjutkan perjalanan menuju rumah Tgk. H. Yusuf Tanjongan (Guree Shuh) di Gampong Pelakan Cebrek, sebelum menuju Dayah Darul Munawarah di Kuta Krueng yang merupakan kediaman Abiya Kuta Krueng (Tgk. H. Anwar Usman) dan Tgk. H. Tarmizi M. Judoen (Abati Kuta Krueng).Kegiatan silaturahmi juga mencakup ziarah ke makam Abu H Usman Ali Kuta Krueng, yang dilakukan oleh Ayah Syi bersama Wakil Bupati Pidie Jaya, Hasan Basri. Setelah itu, Ayah Syi beserta rombongan melanjutkan doa bersama di makam Abu H. Usman Ali Kuta Krueng, yang menjadi bagian penting dari tradisi ini.

Silaturahmi berakhir hingga tengah malam di kediaman Tgk. H Muniruddin M. Diah (Waled Munir Kiran) di Dayah Babul Ilmi Syafi'iyah, Kiran Dayah, Kecamatan Jangka Buya, Pidie Jaya.

Di tengah-tengah kegiatan, Ayah Syi menyampaikan pentingnya menjaga kedekatan dengan alim ulama dan memohon do'a restu mereka. "Meskipun waktu terbatas, kita terus berusaha mendekatkan diri kepada alim ulama dan memohon doa agar tugas berat sebagai pemimpin dapat dijalankan dengan baik dan sukses," ujar Ayah Syi.

Selama kunjungan, para alim ulama memberikan nasehat kepada Ayah Syi dan Hasan Basri untuk tetap menjadi pemimpin yang adil, sesuai dengan ajaran agama Islam dan peraturan negara. Mereka mengingatkan agar amanah rakyat tidak dikhianati, dan setiap tugas dilaksanakan dengan tulus demi kemaslahatan masyarakat.

Waled Munir Kiran, dalam kesempatan tersebut, juga menyampaikan pesan penting kepada Bupati dan Wakil Bupati Pidie Jaya, serta jamaah yang hadir. Ia mengutip ayat Al-Qur'an dalam Surat Ar-Ra'd, yang mengingatkan bahwa perubahan suatu kaum dimulai dari perubahan diri mereka sendiri.

Waled Kiran juga meminta agar pemerintah membuat program yang dapat membuat masyarakat Pidie Jaya istiqamah dalam menjalankan ajaran agama islam, serta introspeksi diri.

"Pemimpin yang adil adalah cerminan dari rakyatnya. Jika rakyat tidak berbuat baik, bisa jadi itu adalah hukuman dari Allah yang menimpa mereka," ujarnya. Sembari mengingatkan semua masyarakat Pidie Jaya untuk terus memperbaiki diri agar mendapat pemimpin yang baik. (*)