LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kabupaten Pidie Jaya melakukan pendistribusian logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 ke 300 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 222 gampong/desa yang tersebar di 8 kecamatan, Selasa (26/11/2024).

Bertempat di halaman Gedung Tgk. Chiek Pante Geulima, Komplek perkantoran Cot Trieng, Meureudu Pidie Jaya, truk pengangkut logistik dilepas langsung oleh Ketua KIP bersama Pj. Bupati Pidie Jaya juga didampingi Kapolres, Dandim 0102, Kajari Pidie Jaya serta sejumlah pejabat terkait.

Pendistribusian logistik ini juga mendapat pengawalan ketat dari Polres Pidie Jaya dan Kodim 0102/ Pidie-Pidie Jaya juga dibantu oleh personel Brimob Polda Aceh serta didukung oleh tim gabungan PPK dan Panwascam dari kecamatan masing.

Ketua KIP Pidie Jaya, Iskandar menjelaskan bahwa pendistribusian dimulai dari daerah kecamatan paling ujung Pidie Jaya, yakni Bandar Baru dan Bandar Dua. Hal ini untuk memaksimalkan waktu dan memastikan logistik sampai dengan selamat.

Logistik Pilkada yang didistribusikan meliputi surat suara, kotak suara, alat tulis, dan perlengkapan lain yang dibutuhkan untuk penyelenggaraan pemungutan suara.

"Pihak keamanan mendampingi dengan mengikuti truk pengangkut sampai ke TPS di gampong-gampong. Karena logistik diantar langsung lokasi TPS. Kita selesaikan dulu untuk daerah terjauh karena di daerah pedalaman terkadang ada hambatan dengan cuaca yang kurang mendukung," ujarnya

Terkait dengan sejumlah gampong/ desa sedang terkena musibah banjir, pihak KIP juga sudah mencari alternatif lokasi TPS yang aman dari lakosi banjir. "Sementara ini berdasarkan laporan dari PPS, ada 17 TPS di 11 gampong dalam 5 kecamatan harus lokasi TPS akibat banjir. Namun jumlah tersebut bisa saja berubah dengan kondisi cuaca di Pidie Jaya saat ini" Tandas Iskandar ikut didampingi Sekretaris KIP, Iswandi.

Berdasarkan data dari PPS yang KIP Pidie Jaya, adapun lokasi itu adalah di Kecamatan Panteraja, Gampong Muka Blang TPS dan Gampong Teungoh. Kecamatan Tringgadeng di Gampong Deah Pangwa (3 TPS). Untuk Kecamatan Bandar Baru yang harus pindah lokasi adalah tiga di Gampong Keudee Lueng Putu." Rincikan Sekretaris KIP.

Selanjutnya Kecamatan Meureudu terdapat tiga Gampong yang harus pindah lokasi TPS, yakni Gampong Mesjid Tuha, Kota Meureudu, Meunasah Balek (2 TPS).

Sementara empat gampong di Kecamatan Meurah Dua yang kembali dilanda banjir susulan juga terdapat 5 TPS juga harus pindah lokasi, yaitu Gampong Beuringen (2nTPS), Dayah Husein, Meunasah Mancang dan Pante Beureune." Sebut Iswandi.

Adapun logistik Pilkada untuk empat Gampong tersebut saat pengantaran tadi masih diamankan di Kantor Camat Meurah Dua, yaitu 10 kotak untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh, Bupati dan Wakil Bupati Pidie Jaya tahun 2024.Kapolres Pidie Jaya, AKBP Ahmad Faisal Pasaribu menyampaikan bahwa sinergi antarinstansi menjadi kunci menjaga keamanan dan kelancaran distribusi logistik Pilkada serentak 2024

“TNI-Polri bersama pihak terkait terus bekerja sama memastikan distribusi logistik berjalan tepat waktu dan terkendali.  Kami terus berupaya menciptakan suasana yang kondusif, sejuk, dan damai untuk mendukung suksesnya pesta demokrasi ini,” ujar Kapolres.

 “Kami bersama Dandim 0102/Pidie telah menempatkan personel di titik-titik strategis untuk memastikan seluruh logistik tiba di TPS sesuai jadwal. Ratusan personel dari Polres Pidie Jaya, bersama Kodim dan dibantu personil BKO dan Brimob dari Polda Aceh,” sebut AKBP Faisal

Proses pendistribusian logistik di wilayah Pidie Jaya dijadwalkan rampung dan dipastikan sampai ke lokasi TPS dalam satu hari ini. 

Dandim 0102/Pidie Letkol Inf. Andi Irsal, M.Han. ikut dimintai keterangan oleh media menyampaikan Kodim 0102/Pidie dalam kegiatan ini sifatnya meng backup seluruh kegiatan dalam pelaksanaan Pilkada di Pidie Jaya agar berjalan tertib, aman dan sukses.

Sesuai perintah kami juga sudah menyiapkan ratusan personel yang turun ke lapangan dan juga sudah men-stanby-kan perseneling sejumlah 150 personel yang siap turuijika ada kejadian insidentil." Tegasnya

"Selama ini Kami dari Kodim 0102 juga setiap saat berkomunikasi, koordinasi dan sharing dengan Kapolres Pidie Jaya terkait situasi dan perkembangan di lapangan dan tindak lebih lanjut dari TNI-POLRI." Timpal Dandim. (*)