LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Meskipun Dana Desa tahap II dari APBN sudah masuk ke rekening Desa Subulussalam Barat, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam, lebih dari seminggu lalu, namun warga masih menunggu pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan honor posyandu. Keluhan ini mencuat karena dana yang tersedia belum bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

Sejumlah warga mengaku kecewa karena proses pencairan yang lambat, padahal hak mereka sudah jelas. “Dana sudah masuk, tapi BLT belum ada kabar. Honor kader posyandu juga belum. Masyarakat sudah menunggu pencairan ini,” ujar seorang tokoh masyarakat yang enggan disebutkan namanya.

Selain itu, masyarakat juga menyoroti program penanganan stunting yang belum ada kejelasan tindak lanjut. Hal ini menjadi perhatian karena program tersebut menjadi prioritas penting bagi pembangunan desa. “Ini harapan kami, agar masalah BLT, posyandu, dan stunting segera diselesaikan oleh PJ Kepala Desa Subulussalam Barat,” tambahnya.

Warga berharap pemerintah desa segera memberikan kepastian agar dana desa yang sudah ada benar-benar memberikan manfaat, baik untuk BLT, honor kader posyandu, maupun program stunting.

Dikonfirmasi awak media, Syahrudin, PJ Kepala Desa Subulussalam Barat, menyatakan bahwa kegiatan mendesak maupun program lainnya akan mulai dilaksanakan minggu ini atau paling lambat minggu depan. “Insya Allah, minggu ini atau minggu yang akan datang sudah mulai dilaksanakan baik kegiatan yang mendesak maupun kegiatan lainnya,” ujarnya. (BM)