LIPUTANGAMPONGNEWS.ID – Wakil Bupati Pidie Jaya, Hasan Basri, ST., MM., berkesempatan menjadi pembina upacara bendera di SMP Negeri 1 Trienggadeng pada Senin pagi (28/4/2025). Kehadirannya bukan sekadar menjalankan tugas seremonial, melainkan juga sebagai bentuk kepedulian pribadi terhadap pendidikan di kampung halamannya.

Sebagai putra asli Trienggadeng, Wabup Hasan Basri mengatakan, kehadirannya bertujuan untuk melihat langsung kondisi dan perkembangan sekolah yang telah berdiri sejak tahun 1969 dan menjadi kebanggaan masyarakat setempat.

Dalam amanatnya, Hasan Basri menyampaikan motivasi kepada para siswa agar terus semangat menuntut ilmu dan menghargai setiap pelajaran yang diberikan oleh para guru. Ia menegaskan bahwa proses belajar mengajar di SMPN 1 Trienggadeng sudah berjalan baik, namun masih ada ruang untuk peningkatan, khususnya dalam hal kedisiplinan.

"Disiplin itu kunci keberhasilan. Baik bagi siswa maupun guru. Guru yang memiliki loyalitas terhadap aturan sekolah akan menjadi teladan bagi murid-muridnya," tegas Hasan Basri.

Ia juga menyampaikan bahwa pendidikan tidak hanya dilihat dari megahnya bangunan sekolah, melainkan dari kualitas pelajarnya. Menurutnya, pelajar yang baik adalah mereka yang dapat menjadi contoh di tengah masyarakat.

"SMP Negeri 1 Trienggadeng ini saya lihat sudah sangat layak menjadi sekolah unggulan di Kabupaten Pidie Jaya. Tapi ingat, menjadi unggul bukan hanya soal prestasi akademik. Sikap dan perilaku di luar sekolah juga penting. Kalau siswa-siswinya dikenal sopan, tidak merokok di jalanan, tidak balap liar, maka citra sekolah akan semakin baik," ujarnya.Menutup amanatnya, Wabup mengajak seluruh siswa untuk menjaga kebersihan diri dan lingkungan sebagai bagian dari iman, serta membudayakan hidup sehat. Ia juga berpesan agar para guru terus menanamkan nilai-nilai agama dalam proses pendidikan agar karakter siswa terbentuk secara utuh.

"Harapan saya sebagai Wakil Bupati Pidie Jaya, SMP Negeri 1 Trienggadeng bisa menjadi sekolah unggulan yang bisa mencetak siswa cerdas, dan juga berakhlak mulia," pungkas Hasan Basri.(*)