Camat Jangka Buya Turun Tangan, Komunitas Pijay Gleeh Angkat Topi
LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Ketua Komunitas Lingkungan Pijay Gleeh, Fazli Husin, mengapresiasi langkah cepat Camat Jangka Buya, Nasruddin SE, dalam merespons keluhan warga terkait tumpukan sampah di sepanjang jalan Jangka Buya - Samalanga. Menurut Fazli, tindakan tegas dan responsif seperti ini mencerminkan kepemimpinan yang sadar lingkungan dan patut dicontoh oleh aparatur lainnya. “Kami salut atas inisiatif camat yang turun langsung ke lapangan dan tidak menunda penanganan persoalan serius seperti ini,” ujarnya, Kamis (12/06/2025).
Ia menilai, penggunaan alat berat untuk membersihkan tumpukan sampah adalah langkah tepat mengingat kondisi lokasi yang sulit dijangkau dan volume sampah yang sudah mencemari lingkungan sekitar. “Ketika alat berat seperti excavator langsung dikerahkan, ini menunjukkan bahwa pemerintah kecamatan tidak main-main dalam urusan kebersihan,” tutur Fazli. Ia juga mengingatkan bahwa pengelolaan sampah tidak hanya soal teknis, tapi juga menyangkut edukasi dan perubahan perilaku masyarakat.
Fazli menekankan bahwa peran aktif masyarakat sangat penting dalam menjaga kebersihan lingkungan. Menurutnya, tidak akan ada solusi jangka panjang jika warga masih membuang sampah secara sembarangan. “Kami di komunitas lingkungan melihat kejadian ini sebagai momentum untuk memperkuat kolaborasi antara masyarakat, pemerintah, dan komunitas dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup,” katanya. Ia juga menyarankan agar kecamatan bisa membentuk relawan kebersihan di setiap desa sebagai langkah preventif.
Dalam kegiatan pembersihan tersebut, terlihat satu unit alat berat jenis beko dan truk pengangkut dikerahkan untuk membersihkan area yang selama ini menjadi titik pembuangan liar. Camat Nasruddin juga mengimbau warga agar tidak menjadikan lokasi tersebut sebagai tempat buang sampah, sembari menekankan pentingnya kesadaran kolektif. “Aksi ini tidak hanya bersifat sementara, tapi menjadi pesan kuat bahwa lingkungan bersih adalah tanggung jawab bersama,” katanya.
Komunitas Pijay Gleeh juga menyampaikan harapannya agar Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya memberikan dukungan lanjutan berupa pembangunan TPS resmi di wilayah padat penduduk. “Dengan adanya fasilitas pengelolaan sampah yang memadai, masyarakat tidak akan kebingungan lagi membuang sampah pada tempat yang semestinya,” kata Fazli. Ia mengingatkan bahwa investasi dalam pengelolaan lingkungan adalah investasi dalam kesehatan dan masa depan generasi.
Sementara itu, warga Gampong Keurisi Meunasah Raya turut menyampaikan rasa syukur atas langkah cepat pihak kecamatan. “Kami sudah lama terganggu, terutama saat hujan turun dan aroma menyengat menyelimuti kawasan ini. Terima kasih kepada camat yang sudah tanggap,” ujar salah seorang warga. Ia berharap aksi pembersihan ini menjadi awal dari kesadaran baru dalam menjaga lingkungan agar tetap bersih dan layak huni bagi semua. (**)